Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 00:19:51【Tempat Makan】698 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Seorang warga memilih produk beras merah kemasan saat berbelanja di salah satu swalayan

Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy).
Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) melalui Survei Penjualan Eceran (SPE) memprakirakan kinerja penjualan eceran pada September 2025 meningkat secara tahunan, tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen year on year(yoy).
“Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy),” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Peningkatan penjualan eceran tersebut terutama bersumber dari pertumbuhan penjualan kelompok makanan, minuman, dan tembakau (7,3 persen yoy), perlengkapan rumah tangga lainnya (4,0 persen yoy), serta barang budaya dan rekreasi (4,0 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan sedikit terkontraksi sebesar 0,3 persen month to month (mtm) terutama dipengaruhi oleh penurunan pada subkelompok sandang (-5,7 persen mtm).
Adapun pada Agustus 2025, IPR secara tahunan tumbuh sebesar 3,5 persen (yoy). Pertumbuhan tersebut terutama didukung oleh peningkatan penjualan subkelompok sandang (8,3 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada Agustus 2025 tumbuh sebesar 0,6 persen (mtm), meningkat dari kontraksi sebesar 4,1 persen (mtm) pada Juli 2025 seiring dengan terjaganya permintaan pada periode peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia 2025.
Dari sisi harga, tekanan inflasi pada tiga dan enam bulan yang akan datang, yakni November 2025 dan Februari 2026 diprakirakan stabil.
Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) November 2025 dan Februari 2026 masing-masing sebesar 134,6 dan 169,2, relatif stabil dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar 134,8 dan 169,3.
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan meningkat pada Juli 2025
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan tetap tumbuh pada Agustus 2025
Suka(9974)
Sebelumnya: Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu
Selanjutnya: Hari pangan dunia untuk Asta Cita
Artikel Terkait
- BPOM latih lebih dari 100 ribu orang kuatkan keamanan pangan RI
- DPR RI sebut butuh kebersamaan sukseskan Program MBG
- Sompo Insurance dukung UMKM lewat perlindungan kesehatan masyarakat
- Sekolah asrama dorong pemerataan pendidikan di dataran tinggi China
- PBB: Bantuan Gaza terhambat karena penutupan perbatasan
- Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif
- Pemkab Kediri berikan SLHS ke SPPG
- Dinkes Kota Malang: Penerbitan SLHS memperhatikan sejumlah indikator
- Penjualan bebas bea di pulau resor China naik selama libur Pekan Emas
- Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian
Resep Populer
Rekomendasi

SPPG Polsek Palmerah Jakbar uji coba penyajian menu MBG

Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif

ShopeePay selenggarakan promo 11.11 mulai 25 Oktober 2025

Anggota Komisi XIII DPR RI dorong penguatan pengawasan industri AMDK

Satgas MBG Banjar: Olah menu sesuai petunjuk guna cegah keracunan

Polisi ungkap kronologi pengemudi Lexus yang tewas di Pondok Indah

Anggota Komisi XIII DPR RI dorong penguatan pengawasan industri AMDK

Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif